Mengelola lembaga pendidikan formal seperti Sekolah Pembangunan Jaya (SPJ) yang bertujuan semata-mata untuk mencerdaskan anak bangsa merupakan amanah dengan terus menerus menyesuaikan dengan zaman.

Banyak persoalan yang dialami siswa, orang tua dan guru ketika mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ) di masa pandemi Covid-19. Salah satunya guru kesulitan mengelola PJJ dan cenderung fokus pada penuntasan kurikulum. Tidak semua orangtua mampu mendampingi anak belajar di rumah karena harus bekerja. Sedangkan bagi siswa, tentu kesulitan konsentrasi belajar di rumah dan mengeluhkan beratnya penugasan soal dari guru, sehingga ada peningkatan stres dan jenuh. Karena itulah Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri yang dikeluarkan pada pertengahan Juni 2020 akhirnya direvisi dengan menerbitkan  Kurikulum Darurat.

Kurikulum darurat merupakan penyederhanaan kompetensi dasar (KD) dan kompetensi inti (KI) yang mengacu pada Kurikulum 2013. Pada kurikulum darurat ini ada pengurangan kompetensi dasar untuk setiap mata pelajaran. Sehingga berfokus pada kompetensi esensial dan kompetensi prasyarat untuk kelanjutan pembelajaran di tingkat selanjutnya.  

Sejak sebelum masa pandemi khususnya generasi muda mengalami masa ketidakpastian yang dinamakan VUCA (Volatile, Uncertain, Complex, Ambiguous) dan kami sangat menyadari kondisi ini. Oleh karena itu program – program pembelajaran selalu didasari dengan metode yang mengarah kepada antisipatif kreatif dalam proyek – proyek akhir mata pelajaran.

Sebagai antisipasi kondisi VUCA yang bertambah jelas, maka kami bersyukur kepada Tuhan bahwa SPJ sudah merevisi dan  merancang program pembelajaran sejak 2017-2018 dengan memperkaya Kurikulum Nasional secara utuh tanpa mengurangi KI dan KD yg diwajibkan yang kami kemas menjadi Smart Curriculum. Kemudian di TP 2020-2021 diperkuat lagi dengan Holistic Learning. Kedua strategi pembelajaran tsb menjadi andalan pembelajaran kami di TK, SD, SMP, dan SMA  Sekolah Permbangunan Jaya. Solidnya seluruh komponen di SPJ  dengan kekuatan kolaborasi antara Yayasan Pendidikan Jaya dengan Kepala Sekolah serta jajarannya membuat kami yakin dan percaya bahwa SPJ adalah sekolah yang sebenar-benarnya sekolah menjadi tempat yang tepat untuk mendidik dan membina anak bangsa menjadi insan yang memiliki karakter positif dalam pembentukan karakter positif diberbagai aspek penting manusia. 

Saya atas nama Sekolah Pembangunan Jaya mengucapkan terima kasih kepada orangtua siswa yang mempercayakan kepada kami menitipkan anak-anak untuk kami berikan pendidikan dan pembinaan di sekolah kami.

Insyaallah dengan sungguh – sungguh dan keseriusan kami serta dukungan semua pihak, Sekolah Pembangunan Jaya akan terus meningkatkan ke arah yang lebih baik dalam menjalankan amanah yang telah kami dapatkan dari masyarakat.

Wasalam,

Indira Sunito